2 Dec 2013

Edukasi penanganan Sampah serta cara Pengelolaannya

Sampah adalah benda yang tidak lagi diperlukan dalam kehidupan seharai-hari. sampah bersumber dari manapun. Pabrik, Sekolah, Pasar, Taman, Rumah tangga dll.
Sampah tediri dari dua jenis, yaitu Sampah Organik dan Anorganik.
 
Sampah Organik 
Sampah organik tergolong sampah yang mudah membusuk. contoh dari jenis sampah ini adalah: 
sisa makanan, Sayur-sayuran, Buah-buahan dll. Sebenarnya sampah jenis ini masih bisa dimanfaatkan lagi. Asalkan kita tahu kegunaan dan juga cara mengolahnya. Jenis sampah organik bisa kita manfaatkan lagi menjadi pupuk kompos. Karena sampah organik berasal dari makluk hidup seperti hewan dan juga tumbuhan, bahkan tidak menutup kemungkinan dari manusia itu sendiri.
 
Sampah Anorganik 
Sampah anorganik termasuk jenis sampah yang memerlukan waktu yang cukup lama dalam penguraiannya. Sampah anorganik kebanyakan berasal dari sumber daya alam, seperti plastik, kertas, aluminium dll. Sampah anorganik yang telihat nyata dalam rumah tangga adalah berupa botol plastik, kain, kaleng dan lain sebagainya. Dan banyak sekali dampak negatif bagi alam yang disebabkan oleh sampah anorganik ini, diantaranya menurunkan kualitas lingkungan dan juga menurunkan estetika lingkungan. Sampah yang berserakan dan bau akan menjadikan lingkungan tidak nyaman untuk ditempati.

Sampah anorganik sebaiknya kita daur ulang kembali. Jangan membuangnya secara sembarangan, karena jenis sampah ini tidak mudah untuk hancur. Disini kita memerlukan kreatifitas tinggi untuk mengubah sampah tersebut menjadi suatu barang yang mempunyai nilai beda atau bisa menjualnya ke penadah barang bekas.
 
agar lebih jelas cara yang efesien untuk menangani sampah serta cara pengelolaanya, mari kita simak Video singkat berikut ini:
 
setelah menonton Video diatas dapat disimpulkan bahwasanya sosok sampah yang sudah tidak lagi dibutuhkan, bau, juga menggangu kenyamanan begitu bermanfaat ketika kita mau bergerak untuk memanfaatkannya. mulai saat ini cobalah berpikir untuk memanfaatkan sesuatu yang dinilai sudah tidak bermanfaat lagi. karna dengan adanya kesadaran dan pemikiran tentang ini maka kehidupan manusia lebih terjamin akan kestabilan hidup.
Sekarang tentunya Anda sudah bisa menyingkapi secara bijaksana tindakan apa yang akan anda lakukan, baik pada sampah organik dan anorganik yang berada di rumah Anda atau disekitar Anda. Jangan pernah membuang sampah di sembarang tempat. seperti di sungai atau selokan. Karena itu akan merusak alam dan merusak ekosistem.

http://wahyudin27.blogspot.com/2013/04/cara-mengolah-sampah-organik-dan.html
http://www.youtube.com/watch?v=e83_u6l9_Cg

26 Oct 2013

PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP

Environmentalisme adalah filosofi, ideologi dan gerakan sosial yang luas mengenai masalah
konservasi lingkungan dan peningkatan kesehatan lingkungan. Environmentalisme mendukung
pelestarian, restorasi dan / atau perbaikan lingkungan alam, dan dapat disebut sebagai sebuah gerakan
untuk mengendalikan pencemaran atau melindungi keanekaragaman tumbuhan dan satwa. Untuk
alasan ini, konsep-konsep seperti etika lahan, etika lingkungan, keanekaragaman hayati, ekologi dan hipotesis biophilia hipotesis merupakan hal yang dominan.

Pada inti nya, environmentalisme adalah upaya untuk menyeimbangkan hubungan antara manusia dan berbagai sistem alam di mana manusia bergantung sedemikian rupa sehingga semua komponen mendapat perlakuan yang sesuai untuk kelestariannya. Lingkungan hidup dan masalah lingkungan sering diwakili oleh warna hijau.

Pada prakteknya, environmentalism berkaitan erat dengan ekologi, sebab ekologi menyediakan informasi tentang bagaimana kerusakan lingkungan mempengaruhi mahluk hidup dan bagaimana cara memperbaikinya.

Melestarikan lingkungan hidup merupakan kebutuhan yang tidak bisa ditunda lagi dan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau pemimpin negara saja, melainkan tanggung jawab setiap insan di bumi, dari balita sampai manula. Setiap orang harus melakukan usaha untuk menyelamatkan lingkungan hidup di sekitar kita sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Sekecil apa pun usaha yang kita lakukan sangat besar manfaatnya bagi terwujudnya bumi yang layak huni bagi generasi anak cucu kita kelak.

Upaya pemerintah untuk mewujudkan kehidupan adil dan makmur bagi rakyatnya tanpa harus menimbulkan kerusakan lingkungan ditindaklanjuti dengan menyusun program pembangunan berkelanjutan yang sering disebut sebagai pembangunan berwawasan lingkungan
Pembangunan berwawasan lingkungan adalah usaha meningkatkan kualitas manusia secara bertahap dengan memerhatikan faktor lingkungan. Pembangunan berwawasan lingkungan dikenal dengan nama Pembangunan Berkelanjutan.

berikut adalah deskripsi dalam bentuk video tentang Melestarikan lingkungan di Nusantara:



Konsep pembangunan berkelanjutan merupakan kesepakatan hasil KTT Bumi di Rio de Jeniro tahun 1992. Di dalamnya terkandung 2 gagasan penting, yaitu:
a. Gagasan kebutuhan, khususnya kebutuhan pokok manusia untuk menopang hidup.
b. Gagasan keterbatasan, yaitu keterbatasan kemampuan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan baik masa sekarang maupun masa yang akan datang.

Adapun ciri-ciri Pembangunan Berwawasan Lingkungan adalah sebagai berikut:
a. Menjamin pemerataan dan keadilan.
b. Menghargai keanekaragaman hayati.
c. Menggunakan pendekatan integratif.
d. Menggunakan pandangan jangka panjang.

Pada masa reformasi sekarang ini, pembangunan nasional dilaksanakan tidak lagi berdasarkan GBHN dan Propenas, tetapi berdasarkan UU No. 25 Tahun 2000, tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN).

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mempunyai tujuan di antaranya:
a. Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan.
b. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat.
c. Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan.

http://id.wikipedia.org/wiki/Pelestarian_lingkungan_hidup
http://blhd.endekab.go.id/upaya-pelestarian-lingkungan-hidup-dalam-pembangun/
http://www.youtube.com/watch?v=oOJZ2_inddM

28 Jul 2013

Dasar Telekomunikasi


I. Arti Telekomunikasi:
Tele                 = jauh
Komunikasi     = hubungan untuk pertukaran informasi/data
Telekomunikasi : pertukaran informasi antara dua terminal
dengan memanfaatkan alat bantu elektrik.
Diagram blok sistel sederhana:

Tranducer Pengirim          ke       Media Transmisi             ke         Tranducer Penerima

Tranducer : Suatu alat pengubah energi dari
satu bentuk ke bentuk yang lainnya, misal:
      Microphone: merubah SUARA menjadi sinyal ELEKTRIS
      Loudspeaker: merubah sinyal ELEKTRIS menjadi SUARA kembali
Jenis sistem komunikasi berdasarkan arah:
      Simplex : satu arah (unidirectional), contoh radio, TV
      Half Duplex: dua arah (sistem bothway) tidak simultan, contoh radio CB
      Full Duplex: dua arah dan simultan, contoh telephone
Arus yang digunakan:
      Sinyal arus searah : Kode Morse
      Sinyal arus bolak-balik: Semua jenis media transmisi dapat merambatkan arus bolak balik, contoh gelombang radio, kabel, dan serat optik
II. Perangkat Terminal Telekomunikasi, contohnya:
  1. Pesawat telepon : komunikasi suara
  2. Faksimili : komunikasi gambar, seperti fotocopy jarak jauh
  3. Teleprinter: komunikasi terketik
  4. Komputer: komunikasi multi informasi
1. Telephone  Tranducer pengirim: mikrofon, bekerja merubah sinyal suara menjadi sinyal listrik dan kemudian dikirimkan ke lawan bicara, disebut juga tranducer akustoelektrik           
Mikrofon memanfaatkan berubahnya tahanan serbuk arang karena tekanan suara yang menekan membran sehingga arus pun berubah-ubah
Tranducer  penerima: Loudspeaker, bekerja merubah sinyal listrik dari lawan bicara menjadi sinyal suara yang kita dengarkan, disebut tranducer elektroakusik.
Diafragma di dorong dan ditarik sesuai dengan arah arus yang melewati magnet
2. Teleprinter
            Adalah suatu alat untuk mengubah bahasa tertulis (dengan abjad) menjadi bahasa yang diperuntukan saluran, kemudian diteruskan ke teleprinter lain yang mengubah kembali mejadi bahasa tertulis
3. Faksimili
            Terdiri dari dua proses penting, yaitu scanning di pengirim (tranducer foto-elekteik) dan fax recording di penerima (tranducer elektro-foto)
4. Komputer
            Komunikasi bisa terjadi dengan sistem tampilan display (monitor) dan tercetak (printer). Dapat melakukan integrasi multi layanan, suara, data, gambar, dan video. Dapat dilengkapi dengan telephone card, TV card, dsb.
III. Perangkat Sentral (penyambungan)
            Sentral bertugas menghubungkan permintaan sambungan dari satu terminal ke terminal lain yang ditujunya.
Fungsi utama sistem penyambungan:
  1. Melakukan proses pembangunan sambungan (connection) ketika ada pelanggan yang meminta sambungan
  1. Mempertahankan dan memonitor saluran yang digunakan selama proses pembicaraan berlangsung
  1. Me-release semua perangkat switching dan membebaskan saluran setelah proses pembicaraan selesai
      4.   Memonitor saluran dan stand by menunggu proses permintaan sambungan berikutnya
Jenis-jenis switcing

1.Step by Step Switch.
2. Crossbar Switch ( matriks)
      Crossbar switch atau matrix switch menggunakan saklar penghubung yang dipasang dalam sistem matriks   •    Perpotongan antara garis horizontal dan garis vertikal dinamakan “titik perpotongan” (cross point) 
      Pada gambar crossbar switch sistem matriks 5x5 ada 25 cross point
      Jumlah maksimum hubungan yang dapat dilakukan secara simultan (bersama-sama pada suatu saat)
       adalah sesuai dengan jumlah terkecil dari sisi masuk dan atau sisi keluar
IV. Media Transmisi
            Adalah saluran transmisi yang digunakan untuk mengirimkan informasi dari satu terminal ke terminal lainnya
Jenis-jenis media transmisi yang banyak digunakan:
  1. Kabel koaxial, biasa digunakan pada saluran local loop pada PSTN  
  2. Udara, biasa digunakan pada sistem komunikasi radio (gelombang microwave), wireless system 
  3. Serat optik, biasa digunakan untuk saluran penghubungkan antar sentral pada sistem telekomunikasi 
  4. Satelit, biasa digunakan pada sistem komunikasi satelit untuk menghubungkan dua atau lebih stasiun    bumi  
preferensi / sumber:
  1. http://tutorial-telkom.blogspot.com/2012/03/dasar-telekomunikasi.html
                              

28 May 2013

DIRECT INDIRECT / langsung - tidak langsung

hey what's up bro?? selamat datang in my fuckin' blog.
disini gw mao jelasin sedikit tentang Direct-Indirect. langsung aja kali ya, tar keburu bete lagi.

nih definisinya:
Direct = kalimat langsung yang diucapkan oleh pembicara dengan sama persis.
Indirect = kalimat yg gk langsung yg diucapkan oleh pembicaranya dengan gak sama persis.

Contoh I:
Direct = wanita itu berkata kepadaku, "kamu ganteng hari ini".
                              MC                                   SC

Indirect = wanita itu berkata kepadaku bahwa aku ganteng hari itu.
                                 MC                                                 SC

Direct = she said to me,"you are handsome today".
                      MC                         SC

Indirect she said to me that i was handsome that day.
                         MC                               SC

Keterangan:
MC = Main clause / induk kalimat
SC = Sub Clause / anak kalimat

berikut adalah alur perubahan tensesnya:


Cara baca:
Apabil SC Direct berupa tenses S.present, maka SC Indirect berupa S.past dst sesuai alur yang tertera pada gambar di samping







Catatan:
Apabila tenses pada MC berupa selain "Past tense" maka SC tidak berubah tenses.

Contoh II:
Direct = she says to me,"you are handsome today".
                  s.present
Indirect = she says to me that i'm handsome today.


Dan berikut perubahan keterangan waktunya:
DIRECT                                     INDIRECT
*Now                                       = Then
*Today                                     = That day
*Yesterday                                = The day before
*Tomorrow                               = Next day
*The day before yesterday         = Two days before
*The day before tomorrow        = In two days time
*Next...                                     = Following
*Here                                        = There
*This week                                = That week

MACAM-MACAM BENTUK DIRECT-INDIRECT

*Statement =Pernyataan

cont:
Dir = "I don't hear your voice."toni told me".
Ind = Toni told me that he didn't hear my voice.

*Imperative = Perintah
cont:
Dir (+) = She said,"burn my home!".
Ind (+) =She order to burn her home.
Dir (-) = She said,"don't touch my car!".
Ind (-) = She forbid to touch her car.

*WH Question = pertanyaan yang butuh alasan
cont:
Dir = Asman said to them,"how can you come here?".
Ind = Asman asked them / said to them how they could came there.

*YES/NO Question = pertanyaan yg hanya butuh jawaban Yes or No
cont:
Dir = Asman asked me,"did you come here last night?" (s.past)
Ind = Asman asked me weather/ if i had came there the night before. (past perfect)



"Mungkin hanya itu aja yang bisa gw share. komen kalian gw harapkan.
dan apabila ada yang mao ditanyain atau ngasih saran juga kritik post komen aja blehh.
makasih udah mampir."

16 May 2013

MANUSIA DAN HARAPAN

   Harapan berasal dari kata harap yang berarti keinginan supaya sesuatu terjadi, sehingga harapan berarti sesuatu yang diinginkan dapat terjadi. Dengan demikian harapan menyangkut masa depan. Setiap manusia mempunyai harapan. Manusia  yang tanpa harapan, berarti manusai itu mati dalam hidup. Harapan tersebut bergantung pada pengetahuan, pengalaman, lingkungan hidup, dan kemampuan masing-masing.
Berhasil atau tidaknya suatu harapan tergantung pada suatu usaha orang yang mempunyai harapan. Harapan harus berdasarkan kepercayaan, baik kepercayaan pada diri sendiri, maupun kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Agar harapan terwujud, maka perlu usaha dengan sungguh-sungguh. Manusia wajib selalu berdoa. Karena usaha dan doa merupakan saran terkabulnya harapan.


APA SEBAB MANUSIA MEMPUNYAI HARAPAN
A. Dorongan kodrat
Kodrat ialah sifat, keadaan, atau pembawaan alamiah yang sudah terjelma dalam diri manusia sejak manusia itu diciptakan oleh Tuhan. Dorongan kodrat menyebabkan manusia mempunyai keinginan atau harapan.

B. Dorongan kebutuhan hidup
Sudah kodrat pula bhawa manusai mempunyai bermacam-macam kebutuhan hidup. Kebutuhan hidup itu pada garis besarnya dapat dibedakan atas kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani. Untuk memenuhi semua kebutuhan itu manusai bekerja sama dengan manusia lain. Hal ini disebabkan, kemampuan manusia sangat terbatas, naik kemampuan fisik maupun kemampuan berpikirnya. Dengan adanya dorongan kodrat dan dorongan kebutuhan hidup itu maka manusia mempunyai harapan. Pada hakekatnya harapan itu adalah keinginan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

C. Kelangsungan hidup
Untuk melangsungkan hidupnya manusia membutuhkan sandang, pangan, dan papan. Kebutuhan kelangsungan hidup ini terlihat sejak bayi lahir. Sandang , semula hanya berupa perlindungan/keamanan, untuk melindungi dirinya dari cuaca. Tetapi dalam perkembangan hidupnya, sandang tidak hanya sebagai perlindungan keamanan, tetapi lebih cenderung kepada kebutuhan lain.

D. Keamanan
Setiap orang membutuhkan keamanan. Sejak serorang anak lahir ia telah membutuhkan keamanan. Rasa aman tidak harus diwujudkan dengan perlindungan yang nampak, secara moral orang lain dapat memberi rasa aman. Walaupun secara fisik keadaan dalam bahaya, keyakinan bahwa Tuhan memberikan perlindungan berarti sudah memberikan keamanan yang diharapkan.

E. Hak dan kewajiban mencintai dan dicintai
Tiap orang mempunyai hak dan kewajiban. Dengan pertumbuhan manusia maka tumbuh pula kesadaran akan hak dan kewajiban.

F. Status
Setiap manusia membutuhkan status. Status itu penting, karena dengan status orang tahu siapa dia. Harga diri seseorang melekat pada status orang itu.

G. Perwujudan cita-cita
Selanjutnya manusai berharap diakui keberadaanya sesuai dengan keahliannya atau kepangkatannya atau profesinya. Pada saat itu manusia mengembangkan bakat atau kepandaiannya agar ia diterima atau diakui kehebatannya.

KEPERCAYAAN
     Kepercayaan berasal dari kata percaya, artinya mengakui atau meyakini akan kebenaran. Kepercayaan adalah hal-hal yang berhubungandengan pengakuan atau keyakinan akan kebenaran. Kebenaran pengetahuan yang didasarkan atas orang lain itu disebabkan karena orang lain itu dapat dipercaya. Makin besar kewibawaan yang memberitahu mengenai pengetahuan itu makin besar kepercayaan.
     Dalam agama terdapat kebenaran-kebenaran yang dianggap diwahyukan artinya diberitahukan oleh Tuhan langsung atau tidak langsung kepada manusia. Kewibawaan pemberi kebenaran itu ada yang melebihi besarnya. Kepercayaan dalam agama merupakan keyakinan yang paling besar. Hak berpikir bebas, hak atas keyakinan sendiri menimulkan juga hak beragama menurut keyakinan.

A. Kebenaran
Dr. Yuyun Suriasumantri dalam bukunya “Filsafat Ilmu” sebuah pengantar populer ada tiga teori kebenaran sebagai berikut.

1. Teori Koherensi atau Konsistensi.
Yaitu suatu pernyataan dianggap benar bila pernyataan itu bersifat koherensi ata konsisten dengn pernyataan-pernyataan sebelumnya yang dianggap benar.

2. Teori Korespondensi.
Yaitu suatu teori yang menjalankan bahwa suatu pernyataan benar bila mteri pengetahuan yang dikandung pernyataan itu berkoresponden (berhubungan) dengan obyek yang dituju oleh pernyataan tersebut.

3. Teori Pragmatis.
Yaitu kebenaran suatu pernyataan diukur dengan kriteria apakah pernyataan tersebut bersifat fungsional dalam kehidupan praktis.

MACAM-MACAM KEPERCAYAAN
Dasar kepercayaan adalah kebenaran. Sumber kebenaran adalah manusia. Kepercayaan itu dapat dibedakan atas :
1. Kepercayaan pada diri sendiri
     Kepercayaan pada diri sendiri itu ditanamkan setiap pribadi manusia. Percaya pada diri sendiri pada hakekatnya percaya pada Tuhan Yang Maha Esa Percaya pada diri sendiri, menganggap dirinya tidak salah, dirinya menang, dirinya mampu mengerjakan yang diserahkan atau dipercayakan kepadanya.

2. Kepercayaan kepada orang lain
     Percaya kepada orang lain itu dapat berupa percaya kepada saudara, orang tua, guru, atau siapa saja. Kepercayaan kepada orang lain itu sudah tentu percaya ternadap kata hatinya, perbuatan yang sesuai dengan kata hati, atau terhadap kebenarannya.

3. Kepercayaan kepada pemerintah
     Berdasarkan pandangan teokratis menurut etika, filsafat tingkah laku karya Prof.Ir, Poedjawiyatna, negara itu berasal dari Tuhan. Tuhan langsung memerintah dan memimpin bangsa manusia, atau setidak-tidaknya Tuhanlah pemilik kedaulatan sejati, Karena semua adalah ciptaan Tuhan. Semua mengemban kewibawaan, terutama pengemban tertinggi, yaitu raja, langsung dikaruniai kewibawaan oleh Tuhan, sebab langsung dipilih oleh Tuhan pula (kerajaan)
     Pandangan demokratis mengatakan bahwa kedaulatan adalah dari rakyat, (kewibawaan pun milik rakyat. Rakyat adalah negara, rakyat itu menjelma pada negara. Satu-satunya realitas adalah negara). Manusia sebagai seorang (individu) tak berarti. Orang. mempunyai arti hanya dalam masyarakat, negara. Hanya negara sebagai keutuhan (totalitas) yang ada, kedaulatan mutlak pada negara, negara demikian itu disebut negara totaliter. satu-satunya yang mempunyai hak ialah negara; manusia perorangan tidak mempunyai hak, ia hanya mempunyai kewajiban (negara diktator)
     Jelaslah bagi kita, baik teori atau pandangan teokratis ataupun demokratis negara atau pemerintah itu benar, karena Tuhan adalah sumber kebenaran. Karena itu wajarlah kalau manusia sebagai warga negara percaya kepada negara/pemerintah.

4. Kepercayaan kepada Tuhan
     Kepercayaan kepada Tuhan yang maha kuasa itu amat penting, karena keberadaan manusia itu bukan dengan sendirinya, tetapi diciptakan oleh Tuhan. Kepercayaan berarti keyakinan dan pengakuan akan kebenaran. Kepercayaan itu amat penting, karena merupakan tali kuat yang dapat menghubungkan rasa manusia dengan Tuhannya.
     Bagaimana Tuhan dapat menolong umatnya, apabila umat itu tidak mempunyai kepercayaan kepada Tuhannya, sebab tidak ada tali penghubung yang mengalirkan daya kekuatannya. Oleh karena itu jika manusia berusaha agar mendapat pertolongan dari padanya, manusia harus percaya kepada Tuhan, sebab Tuhanlah yang selalu menyertai manusia.
    Kepercayaan atau pengakuan akan adanya zat yang maha tinggi yang menciptakan alam semesta seisinya merupakan konsekuensinya tiap-tiap umat beragama dalam melakukan pemujaan kepada zat tersebut.

Dengan berusaha meningkatkan kepercayaan kepada tuhan, yaitu dengan usaha antara lain:
1. Meningkatkan ketaqwaan kita dengan jalan meningkatkan ibadah.
2. Meningkatkan pengabdian kita kepada masyarakat.
3. Meningkatkan kecintaan kita kepada sesama manusia dengan jalan suka    menolong, dermawan, dan sebagainya.
4. Mengurangi nafsu mengumpulkan harta yang berlebihan.
5. Menekan perasaan negatif seperti iri, dengki, fitnah, dan sebagainya.